Emosi Bukan Solusi

Merah nyala kobaran hati yang disayat perih

Belati ingin dilayangkan ke jiwanya

Parang ingin dibenamkan ke nyawanya

Pedang ingin ditorehkan ke pikirnya

Hanya siksa asa dan rasa sesal yang buat terjadi semua

Tat kala pelupuk jiwa terbesit sesak

Hancur jika benar itu dilakukan

Ya...! Kau katakan itu...!

Saat sesak...

Saat hati berontak...

Saat emosi memuncak...

Hanya ada satu harap agar terlayang dalam pikir kala itu terjadi

Satu detik hanya sesaat kala terbayang

Satu menit hanya siasat kala awang melintang

Satu jam hanya gelagat kala semua jadi gelombang

Berharaplah...

Kalau memang itu kesempurnaan

Jika suatu indah tercipta dari semua

Meskipun hanya Tuhan yang Maha Segalanya

Walaupun penciptaan hanya dari-Nya

Harus terbesit hingga berani berkata...

”Emosi bukanlah solusi”

Yogyakarta, Desember 2008

The Opening

Mmmm...ini adalah pertama kalinya aku mempunyai blog. Jujur! Aku belum tahu bagaimana mengelola blog dengan baik. setiap aku melihat berbagai macam blog milik teman-temanku, aku merasa kagum dan selalu bertanya, "Caranya bagaimana ya...? Ko bisa keren seperti itu." Sekali lagi aku katakan "Jujur!" Aku ingini memiliki blog yang seperti kepunyaan attestantofthetruth. Minimal-lah, yangs seperti "bulan boleh". Maklumlah, aku bisa dikatakan orang yang sedikit "GapTek". Sedikit-sedikit tanya ini itu, bahkan untuk menghapus virus yang bersarang di komputerku, aku belum mampiu. But one of all thinks in my mind...I'm always try to be honest. Tapi, bagaimana dengan Foto Profile-ku? Faktanya bukan fotoku yang sebenarnya, karena jujur, aku belum mempunyai foto digital yang pantas untuk ditampilkan. That's it...enough for now. Hopely...aku bisa menampilkan artikel-artikel yang dahsyat seperti kepunyaan attestantofthetruth dan "bulan boleh".